Apa Itu Angin Muson Timur?
Foto: Angin Muson Timur (Kompas.com)
Angin muson timur, dikenal juga sebagai muson timur adalah fenomena angin yang berhembus dari arah timur ke barat di wilayah-wilayah tropis.
Perbedaan suhu antara daratan dan permukaan laut di wilayah tropis memainkan peran kunci dalam terbentuknya angin muson timur.
Selama musim panas, daratan menjadi sangat panas di wilayah Asia atau negara-negara dengan iklim tropis.
Fenomena ini juga dipengaruhi oleh pergerakan matahari, yang berpindah ke belahan bumi utara pada periode tertentu.
Pada saat itulah Asia menerima sinar matahari maksimal, menyebabkan tekanan udara rendah dan suhu tinggi di wilayah tersebut.
Sementara itu, Australia mengalami musim dingin dengan suhu rendah dan tekanan udara tinggi.
Angin muson timur juga memberikan kontribusi terhadap karakteristik iklim di wilayah tersebut, seperti musim kemarau di Indonesia yang terjadi selama periode April hingga Oktober.
Baca Juga: 5 Masalah Kulit Anak Di Musim Kemarau Dan Pencegahannya
Dampak Negatif Angin Muson Timur
Foto: Dehidrasi dan Berkeringat (Orami Photo Stocks)
Angin muson timur, meskipun memiliki banyak dampak positif, juga dapat membawa beberapa dampak negatif.
Beberapa dampak negatif angin muson timur meliputi:
Salah satu dampak negatif utama angin muson timur adalah potensi kekeringan selama musim kemarau.
Ketika angin muson timur bertiup, mereka membawa udara yang kering dan memiliki sedikit kelembapan dari lautan.
Hal ini dapat mengakibatkan kurangnya hujan dan sumber air yang cukup, yang pada gilirannya dapat mengganggu pertanian, sumber daya air, dan kehidupan sehari-hari.
Kekeringan yang disebabkan oleh angin muson timur dapat menyebabkan krisis air bersih di beberapa wilayah.
Sumber-sumber air seperti sungai dan sumur mungkin menjadi kering atau berkurang debit airnya, mempengaruhi pasokan air bersih untuk masyarakat dan ternak.
Musim kemarau yang disebabkan oleh angin muson timur dapat meningkatkan risiko kebakaran hutan dan lahan.
Tanah dan vegetasi yang kering menjadi sangat rentan terhadap api, yang dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan yang signifikan dan mengancam satwa liar.
Dampak kekeringan pada hasil panen dapat berdampak langsung pada pasokan pangan.
Penurunan produksi pertanian dapat menyebabkan krisis pangan, dengan harga pangan yang meningkat dan ketersediaan makanan yang berkurang.
Pola Pergerakan Hewan Migran
Angin muson timur juga memengaruhi pola pergerakan hewan migran, terutama burung-burung yang menggunakan angin sebagai rute perjalanan mereka.
Mereka sering mengikuti arah angin saat melakukan migrasi tahunan.
Baca Juga: Perhitungan Lembur dan Upah yang Berhak Diterima Karyawan
Peningkatan Aktivitas Pariwisata
Musim panas biasanya menyediakan cuaca yang cerah menjadi waktu yang ideal untuk berlibur dan menjelajahi tempat-tempat wisata di seluruh Indonesia.
Pantai dan objek wisata alam menjadi lebih ramai dikunjungi selama musim panas, yang berkontribusi pada industri pariwisata yang berkembang.
Mendukung Pertanian
Selama musim panas terjadi ini juga bisa memberikan cahaya matahari yang cukup dan suhu yang hangat, menciptakan kondisi yang baik untuk pertumbuhan tanaman.
Petani dapat memanfaatkan musim ini untuk menanam dan panen hasil pertanian, seperti padi, jagung, dan buah-buahan tropis.
Baca Juga: Kalori Kerupuk Udang dan Nilai Gizinya, Amankah untuk Diet?
Angin muson timur, meskipun memiliki banyak dampak positif, juga dapat membawa beberapa dampak...
Angin muson timur adalah satu tipe angin yang bertiup dalam skala regional (skala benua) dan berubah arah azimuth minimal 120 derajat serta terjadi secara periodik 6 bulan sekali. Secara umum angin jenis ini disebut angin muson.
Sue Nicholson dalam bukunya berjudul Cuaca kata muson/monsun/moonsun berasal dari bahasa Arab yakni mausim, yang berarti musim. Kata ini pertama kali digunakan oleh para pelaut Arab untuk menggambarkan angin musiman yang bertiup di sepanjang Laut Arab.
Pada dasarnya angin muson terjadi di sebagian Asia, Australia, dan Afrika. Sebagai benua terbesar, angin muson di Asia disebut yang paling kuat dan bisa menimbulkan dampak yang hebat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan Indonesia sendiri terkena dampak dari 2 tipe angin muson yakni Monsum Timuran (angin muson timur) dan Monsun Baratan (angin muson barat).
Keduanya terbagi secara periodik atau 6 bulan sekali setiap tahunnya. Angin monsun timur bertiup pada bulan April-Oktober, sedangkan monsun barat bertiup bulan Oktober-April setiap tahunnya.
Arah Angin yang Konsisten
Karakteristik paling mencolok dari angin muson timur adalah arah anginnya yang bertiup dari timur ke barat.
Arah angin muson timur ini relatif konsisten selama periode musim yang sesuai.
Terjadi karena Perbedaan Suhu
Perbedaan suhu antara daratan dan lautan adalah faktor utama yang menyebabkan terbentuknya angin muson timur.
Daratan cenderung lebih cepat memanas daripada lautan di musim panas, sehingga udara di atas daratan menjadi lebih panas dan naik.
Sementara itu, udara yang lebih sejuk dari lautan mengalir ke daratan untuk menggantikan udara yang naik, menciptakan aliran udara yang disebut angin muson.
Angin muson timur mengalami perubahan arah dan kekuatan antara musim panas dan musim dingin.
Pada musim dingin, ketika daratan Asia menjadi lebih dingin daripada lautan, aliran udara menjadi sebaliknya, dan angin bertiup dari daratan ke lautan, dikenal sebagai angin muson barat laut.
Dampak positif Angin Muson Barat
Angin muson barat dapat membantu tanaman lebih hijau dan subur, juga mengurangi polusi udara. Selain itu, angin muson barat bisa membantu petani mengairi sawah dan mengurangi risiko kebakaran hutan.
Gangguan Kesehatan
Kekeringan dan cuaca panas yang terkait dengan angin muson timur dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia.
Dehidrasi, penyakit kulit, dan masalah pernapasan akibat asap dari kebakaran hutan adalah beberapa masalah kesehatan yang mungkin timbul.
Arah Angin yang Konsisten
Karakteristik paling mencolok dari angin muson timur adalah arah anginnya yang bertiup dari timur ke barat.
Arah angin muson timur ini relatif konsisten selama periode musim yang sesuai.